Ciri-ciri
bioma hutan basah antara lain :
1.Curah hujan
sangat tinggi, lebih dari 2.000 mm/tahun
2.Pohon-pohon
utama memiliki ketinggian antara 20 – 40 m.
3.Cabang pohon
berdaun lebat dan lebar serta selalu hijau sepanjang tahun
4.Mendapat sinar
matahari yang cukup, tetapi sinar matahari tersebut tidak mampu menembus dasar
hutan.
5. Mempunyai
iklim mikro di lingkungan sekitar permukaan tanah/di bawah kanopi (daun pada
pohon-pohon besar yang membentuk tudung)
Pada
setiap pergantian musim terdapat beberapa perubahan di bioma hutan gugur:
1.Saat
musim panas pohon-pohon yang tinggi tumbuh dengan daun lebat dan membentuk
tudung, tetapi cahaya matahari masih dapat menembus tudung tersebut hingga ke
tanah karena daunnya tipis
2.Saat musim gugur menjelang musim dingin,
pancaran energi matahari berkurang, suhu rendah dan air cukup dingin. Oleh
karena itu daun-daun menjadi merah dan coklat, kemudian gugur karena tumbuhan
sulit mendapatkan air. Daun dan buah-buahan yang gugur kelak kemudian menjadi
tumpukan senyawa organik.
3. Saat musim dingin menjadi salju, tumbuhan
menjadi gundul, beberapa jenis hewan mengalami/dalam keadaan hibernasi (tidur panjang pada
waktu musim dingin).
4.Saat musim semi menjelang musim panas, suhu naik,
salju mencair, tumbuhan mulai berdaun kembali, tumbuhan semak mulai tumbuh di
permukaan tanah, hewan-hewan yang hibernasi mulai aktif kembali.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar